5 Cara Belajar SEO Untuk Pemula Berdasarkan Pengalaman

Posting Komentar
Konten [Tampil]

Assalamualaikum wr wb

Kali ini Kak Ros akan sharing lagi kepada teman-teman tentang cara belajar SEO untuk pemula berdasarkan pengalaman. Iya, karena untuk sampai di titik seperti saat ini, saya belajar SEO mulai dari 0.

Nggak otodidak sih, tapi belajar banget. Hasilnya tuh baru kelihatan dalam 6 bulan. Awalnya pageview cuma 100/hari, sedangkan jumlah artikel tuh udah 700. Kan nggak sebanding ya! Wkwk

Maka dari itu saya belajar. Lalu dalam kurun waktu 6 bulan, saya bisa dapat 1000/hari. Lalu dalam kurun waktu 1 tahun bisa dapat 2000/hari. Lalu sekarang udah jalan 2 tahun lebih, bisa dapat 3000an/hari. Lumayan banget ‘kan?

Pageview yang tinggi ini ada di blog sebelah. Kalau blog ini, Inshaa Allah masih belum dioptimasi maksimal. Tapi saya mau beli domain lagi sih, wkwk. Rencananya saya mau cari domain .id Domainesia ehehe.

Daripada ilmu itu saya simpan sendiri, lebih baik ‘kan saya bagi ke teman-teman apa saja tipsnya. Ini tips praktis ya. Bukan tips teknis. Kalau tips teknis, ada lagi yang harus dipelajari lebih detail.

Ini 5 Cara Belajar SEO Untuk Pemula

Nah, langsung saja saya bahas bagaimana cara saya belajar SEO untuk pertama kali. Silakan simak baik-baik ya!

1. Kumpulkan Alasan Terkuat Kenapa Harus Belajar SEO

Kalau tips pertama saya cuma bilang: niat. Pasti kamu kecewa ‘kan? Ya kalau niat mah semua orang punya. Kalau mau belajar SEO pastinya udah punya niat untuk belajar SEO. 

Tapi apa alasan terbesarmu? Seringkali orang kalau niatnya asal-asalan, bakalan berhenti belajar di tengah jalan.

Maka dari itu, kumpulkan alasan sebanyak-banyaknya. Nggak harus banyak sih, tapi pastikan ada trigger atau alasan besar yang membuatmu gigih belajar SEO.

Kalau saya dulu: Adsense. Pengen banget gajian bulanan dari Adsense. Caranya ya pageview harus tinggi dulu. Barulah nanti belajar tentang CTR, CPC, dan lainnya.

Dengan tekad yang bulat seperti itu, maka saya bersiap untuk belajar SEO sekaligus praktik langsung.

2. Cari Pakar SEO Sesuai Budget

Karena saya udah niat belajar, maka saya cari berbagai macam cara untuk belajar SEO. Dulu awal-awal, cuma belajar modal gratisan dari Google. Tapi nggak begitu paham euy. Tapi minimal saya udah baca-baca lah ya.

Kemudian saya putuskan untuk membeli kelas. Mulai dari kelas 50ribuan hingga 150ribuan. Sejumlah kelas saya beli, tapi bergantian. Kalau ikut kelas berbayar, rasanya tuh eman-eman kalau saya menyia-nyiakan.

Oh ya, saya juga ikut kelas gratis. Kelas gratis ini ya bukan kelas yang asal-asalan. Tapi kelasnya jelas juga dan memberi hasil spesifik untuk saya. Dibimbing oleh pakar SEO yang nggak kaleng-kaleng. Hasilnya, tentu ada peningkatan banget!

3. Perbaiki Dalaman Blog (SEO On Page)

Kalau pengen blog kita nangkring di page one dan rank one, maka blog kita harus sehat. Blog yang sehat, maka akan dengan mudah menduduki posisi pertama untuk kata kunci yang dibidik.

Bagaimana menciptakan blog yang sehat? Tentu saja harus memperbaiki dalaman blog. Mulai dari pemilihan template yang bagus, cocok, dan SEO friendly.

Cek-cek broken link. Cek postingan-postingan lama tapi di bagian edit html, mungkin ada banyak kode-kode ngawur (akibat copas langsung dari word ke blog, biasanya ada kode ngawur). Perbaiki panjang judul artikel, judul postingan, dan lainnya. Banyak deh!

4. Buat Tulisan yang Ramah SEO

Dikarenakan saya ingin tulisan-tulisan saya ditemukan lebih banyak pembaca melalui mesin pencarian Google, maka saya harus membuat tulisan yang ramah SEO.

Dulu saya juga ikut kelas menulis artikel SEO loh! Wuah, saya jadi tahu gimana cara nulis artikel. Nggak harus kaku sih, tapi intinya jelas. Intinya tuh ada di pembuka dan penutup. 

Seiring berjalannya waktu, saya tahu mana tulisan yang works dan yang perlu diperjuangkan. Yaa, pada akhirnya, kita akan semakin ahli karena terbiasa.

5. Rajin Riset Kata Kunci 

Saya tuh juga rajin riset kata kunci. Riset ini mulai dari awal. Saya mengikuti alur viewers maunya baca apa di blog saya. Lalu saya carikan artikel-artikel turunan yang mendukung artikel utama.

Hingga pada akhirnya, saya menemukan: oh ternyata kata kunci ini laris dan mudah banget dioptimasi. Jadi saya tinggal menulis artikel baru sesuai alur berdasarkan hasil riset.

Kesimpulan

Nah, itulah 5 cara belajar SEO pemula yang saya lakukan kurang lebih 3 tahun lalu. Iya, saya belajar SEO tuh saat awal-awal Covid loh, lebih tepatnya saat puasa Ramadhan.

Kok puasa-an kayaknya rada nganggur ya. Ngerjain tesis tapi bosen. Pengennya pas lulus, udah ada kerjaan yang enak gitu. Makanya target saya waktu itu adsense. Dan saya niat banget belajar.

Alhamdulillah sekarang saya panen dan menuai hasilnya. Tapi saya tidak berhenti belajar. Saya menambah ilmu-ilmu baru yang saya suka. Menyenangkan sekali.

Alhamdulillah.

Jadi, gimana? Sekarang kamu punya alasan besar ‘kan untuk belajar SEO?

Wassalamualaikum wr wb


Rhoshandhayani KT
Rhoshandhayani, seorang lifestyle blogger yang semangat bercerita tentang keluarga, relationship, travel and kuliner~

Related Posts

Posting Komentar