Ingin Membeli Asuransi Jiwa? Jangan Lakukan Kesalahan Ini

Posting Komentar
Konten [Tampil]

Apakah Anda salah satu dari beberapa pengguna asuransi jiwa yang sudah memahami nilai fungsinya dengan baik? Jika belum, maka Anda wajib mempelajarinya dari sekarang. 

Sebab, kegunaan dari asuransi ini sangat penting untuk melindungi orang-orang tercinta. Bukan hanya untuk pemilik asuransi saja, keberadaan asuransi jiwa memberi keuntungan dengan melindungi finansial anggota keluarga (ahli waris) ketika ditinggalkan oleh pemilik.

Meski begitu, Anda tetap wajib untuk berhati-hati sebelum memutuskan untuk membeli. Sebab, satu saja kesalahan yang Anda lakukan bisa jadi memengaruhi besaran premi per tahunnya.

Jika bingung membeli produk asuransi jiwa di mana, dapat melalui Lifepal.co.id, perusahaan ini telah menjadi salah satu startup asuransi online terbaik. Untuk asuransi jiwa lebih lanjut di sini bisa Anda coba pelajari secara lengkap.

Hindari Hal Ini bagi Calon Pengguna Asuransi Jiwa

Bagi Anda yang ingin membuka akun asuransi, maka sebaiknya cari informasinya secara akurat terlebih dahulu. 

Contohnya, beberapa hal yang wajib Anda hindari apabila ingin membuka akun asuransi jiwa, antara lain :

1. Asuransi dengan Pertanggungan Terlalu Kecil

Hal pertama yang wajib untuk Anda hindari adalah membeli produk asuransi dengan nilai pertanggungan kecil. Kesalahan ini akan menjadi fatal apabila Anda memutuskannya secara asal sejak awal.

Pastikan, Anda menghitung terlebih dahulu secara akurat. Baik dari segi kebutuhan biaya hidup yang nantinya akan Anda sesuaikan dengan nilai pertanggungan jiwa.

Oleh karena itu, pastikan Anda melakukan perhitungan yang berdasarkan penyesuaian jumlah pertanggungan secara tepat.

Untuk rumus hitungnya bisa Anda lakukan dengan = biaya hidup per bulan : 1%. Jika Anda ingin melakukan pengecekan atau kalkulator asuransi, dapat lewat Lifepal.co.id.

2. Membeli Produk Kurang Dibutuhkan

Kesalahan kedua bagi seorang pengguna awal yang ingin membuka asuransi adalah tidak menganalisis sesuai kebutuhan. Pasalnya, tidak semua orang membutuhkan asuransi jiwa.

Hal tersebut dikarenakan produk ini memiliki tujuan untuk melindungi keuangan keluarga yang ditinggalkan. Sehingga, jenis asuransi ini paling cocok digunakan oleh kepala keluarga dengan total tanggungan sesuai kebutuhan.

Beberapa orang yang kurang membutuhkan seperti mereka yang berstatus lajang. Selain itu, orang yang sudah bekerja mungkin juga tidak memiliki tanggungan spesifik.

3. Penentuan Tertanggung yang Tidak Sesuai

Dalam konsep asuransi jiwa setiap pihak yang menjadi peserta harus merupakan berstatus sebagai kepala keluarga atau tulang punggung. Nantinya posisi ini, pihak terkait akan disebut sebagai tertanggung.

Namun, beberapa pengguna sering menyalah artikan sehingga dalam praktiknya konsep ini menjadi salah arti. Di mana seringkali anak atau istri yang hanya berstatus sebagai rumah tangga tertulis menjadi tertanggung di dalam asuransi jiwa.

4. Membeli Unit Link yang Kurang Individu Butuhkan

Bagi beberapa pengguna, mungkin banyak yang sudah menyadari bahwa keberadaan asuransi jiwa menjadi pilihan terpopuler. Meskipun keberadaan dari produk tersebut tidak selalu dibutuhkan.

Ketika Anda ingin melakukan pembelian asuransi jiwa, maka pastikan untuk mengabaikan keberadaan dari unit link. Sebab, terdapat beberapa alasan spesifik mengapa Anda tidak membutuhkannya.

Pertama, apabila Anda sudah memiliki investasi, maka membeli unit link kurang menjadi option yang tepat. Lebih baik sisihkan dana untuk melakukan investasi dan asuransi secara terpisah.

Kedua, apabila Anda ingin mulai berinvestasi maka dapat memilih instrument secara khusus. Tujuannya dapat memilih investasi murni tanpa embel-embel imbal hasil yang begitu besar.

5. Fokus Berinvestasi dan Mengabaikan Uang Pertanggungan

Masih berkaitan dengan topik pembahasan keempat. Anda perlu mengetahui bahwa asuransi unit link menjadi pilihan banyak orang sebab sering memberikan manfaat maksimal, meskipun tidak selalu begitu.

Namun, Anda pasti memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan dari aktivitas investasi. Di mana, Anda juga bisa melakukan pembayaran premi dengan nominal cukup pendek. Selain itu, Anda juga dapat mengambil premi setelahnya.

Sayangnya, dari segi keuntungan yang Anda dapatkan berdasarkan fasilitas pilihan. Nyatanya hal tersebut dapat mempengaruhi nilai pertanggungan pada asuransi jiwa milik Anda. 

6. Melakukan Pembelian Rider yang Kurang Dipahami

Terakhir, hal yang wajib Anda hindari adalah melakukan pembelian rider dengan tingkat pemahaman kurang. Hal tersebut tidak hanya merambah pada kerugian biaya premi saja.

Namun, pembelian tersebut bisa saja berdampak pada ketidakadaan manfaat yang dapat Anda miliki. Sebaiknya, Anda menghindari kesalahan-kesalahan kecil tersebut dengan hati-hati.

Kesimpulan

Percayakan saja pada marketplace atau perusahaan asuransi terpercaya seperti Lifepal.co.id. Semoga bermanfaat! 


Rhoshandhayani KT
Rhoshandhayani, seorang lifestyle blogger yang semangat bercerita tentang keluarga, relationship, travel and kuliner~

Related Posts

Posting Komentar